Jakarta, CNBC Indonesia – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan bantuan langsung tunai (BLT) El Nino atau sekarang yang dikenal BLT Mitigasi Risiko Pangan bersifat bulan dan tidak terkait Pemilihan Umum (Pemilu). Dia juga memastikan tidak ada program ekstra untuk Pemilu.
Hal ini diungkapkan secara tegas dalam sidang Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Presiden dan Wakil Presiden 2024, pada hari ini, Jumat (5/4/2024).
“Saya kembali lagi pada El Nino dan disampaikan Bu Mensos ini yang sifatnya selalu bulanan. jadi tidak ada program ekstra yang terkait dengan pemilu,” tegasnya.
Menurutnya, semua bantuan yang diberikan diberikan setiap bulan atau tahun. Airlangga mengungkapkan bahwa BLT mitigasi risiko pangan akan kembali dicairkan pada semester I-2024.
“Tahun 2024 terdapat BLT mitigasi kenaikan harga pangan yang ditargetkan terealisasi pada semester 1-2024,” kata Airlangga dalam sidang MK, Jumat (5/4/2024).
Airlangga menjelaskan hal tersebut dalam konteks berbagai jenis bantuan sosial yang digulirkan oleh pemerintah dalam kondisi tertentu. Dia mencontohkan bansos jenis ini pernah ada pada 2022, ketika pemerintah memutuskan kenaikan harga Pertalite menjadi Rp 10.000 per liter.
“Pada saat minyak naik pada 2022 pemerintah mengambil keputusan mengalihkan sebagian subsidi BBM menjadi BLT BBM untuk menjadi kompensasi harga Pertalite yang naik,” katanya.
Artikel Selanjutnya
Janji Investasi, India Minta Farmasi-Otomotif Tak Dihambat RI
(haa/haa)